Cokelat memiliki rasa yang manis dan membuat banyak orang menyukainya. Disamping itu, ternyata cokelat memiliki varian rasa yang cukup beragam. Bukan hanya tersaji sebagai cokelat batangan, tapi juga sering berpadu dengan berbagai bahan tambahan seperti kacang cokelat yang nikmat.
Banyak orang yang mengenal cokelat sebagai makanan yang bisa meningkatkan mood. Sebab di dalam cokelat terdapat kandungan phenylethylamine yang bisa mendorong otak memproduksi hormon yang menciptakan rasa jauh lebih baik secara menyeluruh. Jadi wajar bila banyak orang yang suka makan cokelat. Berikut ini adalah beberapa jenis kacang yang sering menjadi campuran dalam pengolahan cokelat.
1. Kacang Almond
Kacang almond sudah tak asing lagi ditelinga masyarakat Indonesia. Popularitas kacang ini terbilang tinggi. Kacang almond memiliki bentuk yang lonjong dengan warna cokelat tua.
Almond ternyata memiliki dua macam rasa. Ada almond manis dan pahit. Biasanya yang penggunaannya sering kali sebagai campuran cokelat adalah almond manis. Sebab almond pahit pemanfaatannya sebagai ekstrak almond.
Rasa kacang almond yang cenderung manis dan gurih ini membuatnya cocok sekali sebagai campuran olahan cokelat. Dengan begitu rasa coklat dengan kacang almond akan berpadu menjadi sebuah kenikmatan tersendiri.
2. Kacang Mete
Selain kacang almond, kacang cokelat yang kenikmatannya sangat menggoda adalah kacang mete atau cashew nut. Jenis kacang yang satu ini cukup unik, sebab kacang ini berasal dari biji buah jambu. Namanya adalah jambu mete.
Kacang mete ini memiliki bentuk yang agak melengkung dan berukuran sedang. Warna kacang mete ini kecokelatan. Memiliki tekstur yang gurih, enak dan renyah. Inilah yang menyebabkan kacang mete sering menjadi sampuran dalam pengolahan cokelat.
3. Kacang Pecan
Mungkin jenis kacang yang satu ini masih asing kedengarannya di telinga Anda. Padahal jenis kacang ini penggunaannya banyak sekali dalam produksi berbagai makanan seperti kacang cokelat. Namanya adalah kacang pecan. Jenis kacang pecan ini memiliki rasa yang gurih dan renyah.
Hal ini karena kacang pecan memiliki kandungan lemak tak jenuh yang tinggi sehingga baik dikonsumsi untuk kesehatan. Bentuk kacang pecan seperti biji kopi yang terlindung oleh cangkang keras. Ukurannya sekitar jempol orang dewasa. Kacang pecan ini sering digunakan sebagai campuran cake, kue, taburan es krim hingga campuran cokelat.
4. Kacang Walnut
Banyak orang yang mengenal kacang walnut sebagai kacang kenari. Biasanya kacang ini bisa Anda temukan dalam isian cokelat. Akan tetapi jenis kacang yang satu ini juga sering orang konsumsi sebagai salah satu camilan sehat.
Kacang walnut memiliki kandungan asam lemak omega-3 yang cukup tinggi. Dengan demikian walnut bisa mengontrol metabolisme dan diabetes Anda. Selain itu, Kacang walnut atau kenari juga bisa mencegah penurunan daya ingat. Sebab jenis kacang ini memiliki kandungan fosfor dan magnesium.
5. Macadamia
Kacang cokelat macadamia memiliki rasa yang lezat. Mungkin Anda belum sering mendengarnya. Jenis kacang ini juga terkenal dengan sebutan Queensland Nut. Sebab macadamia banyak tumbuh dan hidup di daerah Queensland, Australia.
Kacang ini mempunyai kandungan kalori dan lemak yang tinggi. Meski demikian, lemak yang terkandung di dalamnya adalah lemak sehat. Sehingga cocok sekali sebagai campuran olahan cokelat yang manis.
Jadi Anda tak perlu takut gemuk saat mengkonsumsi kacang ini. Bahkan lemak dalam kacang macadamia adalah lemak tak jenuh. Wajar bila Anda sering menemukan kacang cokelat dengan paduan macadamia sebagai isian atau campurannya.
Jika Anda mencari cokelat lokal khas Nusantara dengan kualitas tinggi dan rendah gula, maka Anda dapat mengunjungi Moodco dengan cara klik disini. Cokelat yang diproduksi oleh Moodco terbukti memiliki kadar gula yang rendah dan memiliki banyak varian. Salah satunya ialah cokelat yang dikhususkan bagi Anda yang sedang menjalani program diet. Apakah Anda tertarik? Langsung saja klik disini untuk info lebih lanjut.
Recent Comments